Kali ini kita akan membahas sebuah anime yang mengudara pada tahun 2015 berjudul Taimadou Gakuen 35 Shiken Shoutai (AntiMagic Academy 35th Test Platoon). Anime keluaran studio Silver Link yang diadaptasi dari light novel yang dikarang oleh Touki Yanagimi. Bergenre action, ecchi, fantasy, harem, military, romance, supernatural.

Bercerita tentang Kusanagi Takeru. Seorang ahli pedang dari keluarga Kusanagi. Seorang kapten dari peleton 35 yang juga disebut sebagai peleton payah. Bertujuan untuk mencari uang demi membayar hutang dan pengobatan adiknya, siia bertekad menyelesaikan banyak misi perburuan penyihir. Namun, yang terjadi malah sebaliknya. Ketika ia kedatangan Ootori Ouka, seorang mantan ikuisisi yang ditempatkan di peleton 35 sebagai hukuman baginya karena telah melanggar perintah. Cerita mereka pun bergulir di sini.

Taimadou Gakuen 35 Shiken Shoutai : Sekolah atau berburu penyihir? 1

Animasi yang dimiliki anime ini lumayan bagus. Mungkin karena besutan studio ternama. Berhasil menampilkan heroine yang menarik dan mecha yang tak kalah bagus. Selain itu, karakter heroine dalam anime ini terbentuk cukup baik dengan latar belakang yang kelam.

Opening yang enak didengar

Opening yang dibawakan oleh Afilia saga berjudul Embrace blade berhasil menyita perhatian saya. Di awal, potongan cerita yang akan ditampilkan bersatu dengan sedikit lagu opening berhasil memukau. Sedikit mengingatkan saya dengan Date A Live.

Sekolah atau berburu penyihir?

Taimadou gakuen atau sekolah anti sihir dikhususkan untuk mendidik para inkuisisi agar mampu menangkap para penyihir. Seri ini menceritakan berbagai pertarungan Kusanagi berserta haremnya kawannya. Lantas mana sekolahnya?

Mungkin terasa agak sedikit janggal. Tidak menceritakan proses belajar dalam animenya sama sekali. Seakan hanya memakai kedok sekolah untuk nongkrong dan tempat mendapat misi, meskipun ada sistem poin sebagai nilai.

Mereka lebih seperti penegak hukum ketimbang siswa.

Konsep senjata yang unik

Untuk siswa biasa, mereka dipersenjatai senjata pelumpuh dengan tenaga listrik. Adapun beberapa yang terpilih, mereka dapat menggunakan relic eater, senjata yang memiliki jiwa sendiri. Bahkan bisa berwujud seperti manusia. Setiap relic eater memiliki kekuatan uniknya masing-masing. Salah satu yang terpilih adalah Sang tokoh utama, Kusanagi. Mungkin karena ia satu-satunya pengguna pedang, maka ia dipilih relic eater tipe pedang juga. Wujudnya pun gothic loli bernama Lapis dengan keahlian menyerap segala macam sihir dan menjadikannya kekuatan. Ootori Ouka juga menjadi salah satu yang terpilih oleh relic eater bernama Vlad dengan keahlian membongkar rangkaian sihir.

Taimadou Gakuen 35 Shiken Shoutai : Sekolah atau berburu penyihir? 2

Ketika menggunakan kekuatan relic eater, mereka berubah menjadi sesosok ber-armor layaknya kamen rider. Battle suit mereka kelihatan keren dan juga unik karena ketika dalam mode battle suit, mereka memiliki koordinator berupa wujud dari relic eater itu sendiri, mirip seperti iron man.

Mode pembunuh dewa

Bertabur unsur mecha

Adanya dragoon, atau robot bertarung otomatis sedikit mengingatkan kita pada gundam. Musuh pun memanggil roh pahlawan lalu dimplementasikan ke dragoon, atau wyvern yang berupa robot juga. Unsur mecha di sini cukup bagus, mengingat pemilik relic eater pun juga memakai konsep mecha.

Battle yang klise

Adegan aksi atau pertarungan dalam seri ini hampir serupa. Serasa menonton adegan yang diulang. Jadi buat battle, tidak begitu menarik.

Kusanagi sang lucky boy

Kusanagi satu-satunya pria dalam pleton 35. Yang terkadang membuatnya menang banyak. Hokinya tinggi dalam hal kemesuman meski pribadinya enggak mesum. Adegan khas comedy-ecchi yang memperlengkap anime ini terlihat hampir di setiap episode.

Jalan cerita yang menyedihkan

Memiliki adik yang memiliki kekuatan aneh nan berbahaya, menyebabkan keluarga Kusanagi harus membunuh anaknya sendiri. Di sinilah jalan ceritanya mulai memberat. Ketika tiba giliran Kusanagi untuk membunuh adiknya sendiri, karena kenaifannya, ia tak sanggup melakukannya. Menyebabkan adiknya lepas kendali dan menghancurkan seisi kota. Bisa dibayangkan seperti apa perasaan Kusanagi. Perkembangan cerita seperti ini khas light novel sekali.

Recomended or not?

Dari pada adegan actionnya, saya lebih suka comedy-ecchi dan mecha dalam anime ini. Jika berminat menikmati jalan cerita, maka anime ini recomended buat kalian. Jika kalian ingin mencari action, sebaiknya tinggalkan anime ini. Namun, kalau kalian gabut, butuh anime yang menyegarkan kalian, anime ini menjadi opsi yang baik.

Pelajaran yang dapat diambil

Takeru, adalah sosok yang dipandang sebelah mata, namun dengan kemampuannya, ia dipilih oleh relic eater dan mampu mengalahkan musuh yang kuat sekalipun, bahkan memiliki harem-nya sendiri(Sedangkan kalian enggak punya). Karena itu, Jangan pernah memandang sebelah mata seseorang, karena bisa jadi ia lebih baik dari pada kita.

Another_KIRA
Merupakan salah satu KIRA. Bukan untuk menulis kematian, tapi untuk menulis kehidupan.Pecinta jejepangan terutama idol dan cewek 2D.

Pengembang Visual Novel Laplacian Berganti Fokus ke Segala Usia

Previous article

Fatal Twelve untuk Switch diluncurkan pada 21 Juli mendatang.

Next article

Comments

More in Anime

You may also like