Penerbit Jepang Kodansha telah mengumumkan 12 nominasi dalam tiga kategori untuk Manga Awards tahunan ke-44. Kodansha akan mengumumkan pemenang untuk setiap kategori pada tanggal 12 Mei.

Manga Shōnen Terbaik

Nominasi Penghargaan Manga Kodansha Tahunan Ke-44 Telah Diumumkan 1

SPY×FAMILY
Tatsuya Endō
Majalah: Weekly Shonen Jump (Shueisha)
Sinopsis: Agen Twilight, mata-mata terbesar bagi bangsa Westalis, harus menyusup ke sekolah swasta elit. Untuk melakukannya, ia mengambil identitas psikiater Lloyd Forger, mengadopsi seorang gadis yatim piatu, dan menikahi seorang pegawai balai kota. Tanpa dia ketahui, putrinya Anya adalah seorang telepatis dan istrinya Yoru adalah seorang pembunuh. Ketiganya belajar untuk menjadi keluarga saat bekerja untuk menyelesaikan misi Twilight dan menjaga perdamaian dunia.

Nominasi Penghargaan Manga Kodansha Tahunan Ke-44 Telah Diumumkan 2

That Time I Got Reincarnated as a Slime (Tensei Shitara Slime Datta Ken)
Taiki Kawakami
Majalah: Shonen Sirius (Kodansha)
Sinopsis: Ketika seorang salaryman berusia 37 tahun dari Tokyo meninggal dan bangun di dunia dengan naga dan sihir, dia sedikit kecewa mendapati dia menjadi monster slime. Dalam kehidupan Mikami sebelumnya ia tidak pernah menemukan pacar, terjebak dalam pekerjaan tanpa henti, dan dia tiba-tiba ditikam sampai mati di jalan. Jadi ketika dia bangun di dunia baru seperti RPG fantasi, dia kecewa tetapi tidak benar-benar terkejut mendapati bahwa dia bukan seorang ksatria atau penyihir tetapi hanya slime. Tapi ada kemungkinan bahwa slime bahkan bisa menjadi pahlawan …

Nominasi Penghargaan Manga Kodansha Tahunan Ke-44 Telah Diumumkan 3

Tokyo Revengers
Ken Wakui
Majalah: Weekly Shōnen Magazine (Kodansha)
Sinopsis: Menonton berita, Takemichi Hanagaki mengetahui bahwa pacarnya dulu di masa SMP, Hinata Tachibana, telah meninggal. Satu-satunya pacar yang pernah dimilikinya ini baru saja dibunuh oleh kelompok jahat yang dikenal sebagai Tokyo Manji Gang. Dia tinggal di apartemen jelek dengan dinding tipis, dan bosnya yang berusia enam tahun lebih muda memperlakukannya seperti orang idiot. Ditambah lagi, dia benar-benar seorang perjaka sepenuhnya. Di puncak kehidupan terpuruknya, dia tiba-tiba melompati waktu kembali ke dua belas tahun lalu ke masa SMPnya. Untuk menyelamatkan Hinata, dan mengubah hidup yang dihabiskannya dengan melarikan diri, Takemichi harus mengincar posisi atas geng berandalan Kanto yang paling jahat.

Nominasi Penghargaan Manga Kodansha Tahunan Ke-44 Telah Diumumkan 4

Smile Down the Runway (Runway de Waratte)
Kotoba Inoya
Majalah: Weekly Shōnen Magazine (Kodansha)
Sinopsis: Chiyuki Fujito memiliki impian untuk menjadi seorang model Paris Collection. Masalahnya adalah, dia terlalu pendek untuk menjadi model, dan semua orang disekitarnya juga menyebutnya begitu! Tapi apapun yang mereka katakan, dia tidak akan menyerah. Teman sekelasnya, seorang siswa miskin bernama Ikuto Tsumura, juga memiliki impian untuk menjadi seorang desainer busana. Suatu hari Chiyuki memberitahunya bahwa “mungkin mustahil” baginya, menyebabkan dia mempertimbangkan untuk menyerah…?! Ini adalah cerita dari dua individu yang dengan sepenuh hati mengejar impian mereka walaupun semua hal negatif datang menghampiri mereka!

Manga Shōjo Terbaik

Nominasi Penghargaan Manga Kodansha Tahunan Ke-44 Telah Diumumkan 5

Kageki Shōjo!! (Theater Girls!!)
Kumiko Saiki
Majalah: Melody (Hakusensha)
Sinopsis: Manga ini berlatar saat periode Taisho Jepang, dan berpusat pada murid sekolah musik dan calon aktor panggung dari Kōge Theater Troupe, yang hanya terdiri dari wanita yang belum menikah.







Nominasi Penghargaan Manga Kodansha Tahunan Ke-44 Telah Diumumkan 6

Kiss Me at the Stroke of Midnight (Gozen 0-ji, Kiss Shi ni Kite yo)
Rin Mikimoto
Majalah: Bessatsu Friend (Kodansha)
Sinopsis: Di sekolah, Hinana adalah siswa berprestasi, dihormati oleh semua teman sekelasnya. Dia benar-benar bebas dari hal-hal remaja seperti naksir dan kencan. Namun, secara diam-diam, ia hanya memiliki satu keinginan: Untuk memiliki romansa dongeng. Suatu hari, seorang selebriti super hot bernama Kaede muncul di sekolahnya Hinana untuk syuting film, sementara Hinana yang mengambil bagian dalam pembuatan film menjadi sulit untuk mempertahankan tindakannya. Secara kebetulan — atau kau tahu, takdir! —Kaede mengungkapkan kepribadiannya yang konyol kepada Hinana, dan kehidupan sehari-hari Hinana menjadi sangat romantis! Atau hanya benar-benar … aneh ?!

Nominasi Penghargaan Manga Kodansha Tahunan Ke-44 Telah Diumumkan 7

A Condition Called Love (Hananoi-kun to Koi no Yamai)
Megumi Morino
Majalah: Dessert (Kodansha)
Sinopsis: Hotaru Hinase adalah siswi SMA tahun pertama yang menghargai keluarga dan teman-temannya di atas segalanya. Tidak dapat memahami romansa, ia memutuskan akan puas hidup tanpa pengalaman jatuh cinta. Saat Hotaru menghabiskan waktu di sebuah kafe dengan teman dekatnya, dia menyaksikan putusnya seorang siswa berprestasi yang tampan, Hananoi. Menghadapi dia duduk sendirian di salju dalam perjalanan pulang, dia mengulurkan payung kepadanya dengan sikap baik. Keesokan harinya, Hananoi muncul di kelas Hotaru, memintanya menjadi pacarnya. Meskipun ditolak, Hananoi menempel erat di sisi Hotaru, melakukan tindakan tanpa pamrih dengan harapan bisa menyenangkannya. Hotaru mulai merasakan emosi yang belum pernah dia rasakan sebelumnya. Percaya bahwa emosi ini dapat berkembang menjadi cinta, Hotaru setuju untuk berkencan dengan Hananoi.

Nominasi Penghargaan Manga Kodansha Tahunan Ke-44 Telah Diumumkan 8

Our Precious Conversations (Boku to Kimi no Taisetsu na Hanashi)
Robico
Majalah: Dessert (Kodansha)
Sinopsis: Nozomi Aizawa telah memendam perasaannya terhadap teman sekolahnya Azuma-kun sebagai rahasia untuk sementara waktu, tetapi saatnya telah tiba baginya untuk akhirnya mengungkapkan perasaannya. Namun, tanggapannya sama sekali tidak terduga.

Manga Umum Terbaik

Nominasi Penghargaan Manga Kodansha Tahunan Ke-44 Telah Diumumkan 9

Skip to Loafer (Skip and Loafer)
Misaki Takamatsu
Majalah: Afternoon (Kodansha)
Sinopsis: Manga ini berpusat pada Mitsumi Iwakura, seorang gadis yang belajar keras dan meninggalkan kota yang sepi untuk pergi ke sekolah berkinerja tinggi di Tokyo. Namun, karena ada begitu sedikit orang di kota kelahirannya, ia memiliki sedikit pengalaman berbicara dengan orang seusianya, yang membuatnya sedikit terlihat bodoh dan canggung. Tetapi justru kepribadiannya yang terus terang itulah yang membantu membawa sedikit kebahagiaan bagi kehidupan teman-teman sekelasnya.

Nominasi Penghargaan Manga Kodansha Tahunan Ke-44 Telah Diumumkan 10

Witch Hat Atelier (Tongari Bōshi no Atelier)
Kamome Shirahama
Magazine: Morning two (Kodansha)
Sinopsis: Di dunia di mana semua orang menerima keajaiban seperti mantra sihir dan ada naga begitu saja, Coco adalah seorang gadis dengan mimpi sederhana: dia ingin menjadi penyihir. Tapi yang semua orang tahu penyihir itu dilahirkan, bukan dibuat, dan Coco tidak dilahirkan dengan kemampuan sihir. Menerima nasibnya, Coco mau menyerah pada mimpinya untuk menjadi seorang penyihir… sampai hari ia bertemu Qifrey, seorang penyihir misterius yang mengembara. Setelah diam-diam melihat Qifrey melakukan sihir dengan cara yang belum pernah dilihatnya sebelumnya, Coco segera mengetahui apa yang “diketahui” semua orang mungkin belum tentu benar, dan menemukan bahwa mimpi sihirnya mungkin tidak sejauh seperti yang ia kira.

Nominasi Penghargaan Manga Kodansha Tahunan Ke-44 Telah Diumumkan 11

The Blue Period.
Tsubasa Yamaguchi
Majalah: Afternoon (Kodansha)
Sinopsis: Yatora adalah siswa SMA yang sempurna, selalu memiliki nilai yang bagus dan sangat disukai oleh teman-temannya, tetapi dia sebenarnya adalah seseorang yang bergulat dengan kekosongan dan frustrasi. Begitulah, sampai suatu hari ketika dirinya menjadi terpesona oleh sebuah lukisan. Dampak lukisan itu mendorong Yatora untuk terjun ke dunia seni yang keras dan indah.

Nominasi Penghargaan Manga Kodansha Tahunan Ke-44 Telah Diumumkan 12

Mystery to Iu Nakare (Do not say mystery)
Yumi Tamura
Majalah: Monthly Flowers (Shogakukan)
Sinopsis: Manga ini mengikuti mahasiswa pemecah misteri bernama Totonō Kunō. Di awal cerita, polisi membawanya untuk diinterogasi atas dugaan pembunuhan teman sekelasnya.







Dalam beberapa tahun lalu, Kodansha juga memberikan penghargaan “Manga Anak-Anak Terbaik,” tetapi mulai tahun 2015 Kodansha telah mengintegrasikan nominasi untuk kategori itu ke dalam kategori Manga Shōnen Terbaik dan Manga Shōjo Terbaik.

Tahun lalu, The Quintessential Quintuplets karya Negi Haruba dan To Your Eternity karya Yoshitoki Ōima memenangkan penghargaan Manga Shōnen Terbaik. Perfect World karya Rie Aruga memenangkan penghargaan Manga Shōjo terbaik. What Did You Eat Yesterday? karya Fumi Yoshinaga memenangkan penghargaan Manga Umum Terbaik.

Sumber: ANN

Mitōhan
Retired (27/10/2023)

Demon Slayer: Kimetsu no Yaiba dan Manga Jump Lainnya Tunda Volume Baru Karena Coronavirus COVID-19

Previous article

Anime Tiger & Bunny Dapatkan Season Kedua Pada Tahun 2022

Next article

Comments

More in Manga

You may also like