Film Anime Pompo: The Cinéphile Ditunda Hingga Musim Semi 2021

Situs resmi untuk film anime dari manga Pompo: The Cinéphile (Eiga Daisuki Pompo-san) karya Shogo Sugitani telah mengumumkan bahwa film tersebut ditunda hingga musim semi 2021 karena “berbagai keadaan.”

Film ini sebelumnya dijadwalkan akan dibuka tahun ini.

Takayuki Hirao menyutradarai filmnya di CLAP. Shingo Adachi mendesain karakternya. Ryoichiro Matsuo akan melayani sebagai produser.

Kadokawa menayangkan sebuah iklan animasi pada bulan September 2018 untuk memperingati rilisnya volume kedua manganya. Studio animasi CLAP menganimasikan iklan tersebut.

Pompo: The Cinéphile menggambarkan kerajinan pembuatan film dan ceritanya berputar di sekitar Joelle Davidovich “Pompo” Pomponette, seorang produser film berbakat yang terlihat seperti seorang gadis.

Beroperasi di kota film “Nyallywood,” Pompo telah membuat satu per satu film hiburan kelas B yang akan dinikmati siapa pun. Suatu hari, asisten “penggemar film” Pompo, Gene, melihat naskah baru yang ditulis oleh Pompo dan tergerak oleh kisahnya yang indah. Dengan penuh semangat, ia menyatakan, “Saya ingin melihat ini sebagai karya yang selesai di bioskop secepat mungkin!”

Namun, Pompo berkata kepadanya, “Jadi, silahkan kamu buat film ini.” Karena itu, Gene melakukan pekerjaan penyutradaraan pertamanya. Sementara itu, Natalie, seorang gadis biasa yang baru saja tiba di kota dengan impian menjadi aktris film, telah ditemukan oleh Pompo …

Sugitani, yang juga menggunakan nama pena Ningen Plamo (“Human Plastic Model”), mulai memposting manganya di situs pixiv pada bulan April 2017. Pembicaraan yang positif di situs jejaring sosial dan di tempat lain telah menyebabkan manga ini telah dilihat lebih dari 500.000 kali. Manga ini dinominasikan untuk penghargaan Manga Taisho ke-11 pada tahun 2018.

Sugitani telah meluncurkan manga spinoff berjudul Fran: The Cinéphile (Eiga Daisuki Fran-chan NYALLYWOOD STUDIOS SERIES) di situs pixiv Comic pada bulan Juli 2018. Manga ini berpusat pada seorang calon aktris bernama Francesca, yang bekerja sebagai pelayan wanita di restoran Eggnog untuk memenuhi kebutuhannya. Francesca bertemu Pompo di awal cerita.

Sumber: ANN