Ancam Bakar Wit Studio, Seorang Wanita Ditahan Polisi

Wanita berusia 25 tahun diduga mengirim email berisi ancaman untuk bakar Wit Studio pada tanggal 7 Mei, Wit Studio sendiri merupakan studio dibalik Attack on Titan, Great Pretender, Vivy -Fluorite Eye’s Song-

Polisi dari Kantor Polisi Musashino di Tokyo melaporkan pada hari Jumat (28/5) bahwa mereka telah menangkap seorang wanita berusia 25 tahun dari kota Ōsaki di prefektur Miyagi dengan tuduhan menghalangi bisnis secara paksa. Tersangka diduga mengirim email ke Wit Studio (penggarap Attack on Titan, Great Pretender, Vivy -Fluorite Eye’s Song-), mengancam akan membakar studio anime. Polisi melakukan penangkapan pada hari Rabu (26/5), dan menurut laporan polisi, wanita itu mengakui tuduhan tersebut.

Menurut polisi, wanita itu mengirim email pada tanggal 7 Mei, menulis, “Saya akan membakar kantor pusat Anda dalam satu minggu.” Studio memperkuat keamanannya, yang memaksakan beberapa halangan untuk bisnis sehari-hari. Polisi sedang menyelidiki apakah tersangka menderita penyakit mental dan juga apakah dia yang mengirim email dan faks yang melecehkan ke studio sejak sekitar tahun 2018.

Hal-Hal Terkait Ancaman Pembakaran Studio Anime

Sudah hampir dua tahun sejak kebakaran Kyoto Animation pada bulan Juli 2019 yang menewaskan 36 orang dan melukai 33 orang. Sejak itu, telah terjadi insiden ancaman pembakaran yang dilakukan terhadap studio anime dan orang-orang, beberapa secara eksplisit merujuk pada kebakaran Kyoto Animation. Pada bulan Juni 2020, polisi Kyoto menangkap seorang tersangka karena mengancam akan menikam dan membakar sejumlah anggota staf dan seiyuu wanita untuk anime Kemono Friends. Pada tahun 2019, hanya empat bulan setelah kebakaran Kyoto Animation, polisi Okayama menangkap seorang pria karena mengepos ancaman pembunuhan ke studio anime Khara. Dalam kedua kasus tersebut, para tersangka merujuk pada kebakaran Kyoto Animation.

Sumber: ANN